Pemerintah Tambah Subsidi BBM Hingga Akhir Tahun
Pemerintah berencana meningkatkan kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan Solar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir 2022.
Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), Erika Retnowati, mengatakan bahwa kuota BBM bersubsidi jenis Pertalite akan ditingkatkan sebanyak 6,86 juta kiloliter dari kuota sebelumnya sebesar 23,05 juta kiloliter. Sementara itu, kuota Solar akan dinaikkan sebesar 2,73 juta kiloliter dari kuota sebelumnya sebesar 15,1 juta kiloliter.
Kementerian ESDM juga memastikan bahwa pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar akan dibatasi agar tepat sasaran. Saat ini regulasi pendukung pelaksanaan kebijakan itu sedang dalam kajian.
Sebelumnya, pembatasan pengisian BBM Pertalite dan Solar direncanakan melalui mekanisme kriteria kendaraan di MyPertamina. PT Pertamina Patra Niaga sendiri mencatat bahwa sudah ada 2,8 juta unit kendaraan yang mendaftar di MyPertamina hingga awal Oktober 2022.
Key Takeaway
Penambahan kuota ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kekurangan supply BBM bersubsidi. Selain itu, kepastian pembatasan pengisian BBM yang diberlakukan oleh Kementerian ESDM juga dapat menjaga pasokan BBM bersubsidi. Dengan demikian, subsidi BBM dapat lebih efisien.

.png)